Masjid adalah tempat ibadah umat muslim yang harus dijaga kesucian dan keindahannya, seperti hadist Nabi Muhammad SAW bahwa “Sesungguhnya Allah itu indah dan mencintai keindahan”, maka sudah seyogyanya memelihara keindahan masjid tidak hanya sebatas pengertian saja.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjaga masjid agar senantiasa indah dan nyaman, salah satunya dengan menjaganya tetap bersih dan menghias desain masjid baik dengan ukiran-ukiran kaligrafi maupun menghamparkan karpet masjid di dalamnya.
Dalam perkembangannya, di pasaran banyak dijual sajadah masjid dengan beragam pilihan motif, kualitas dan harga. Kualitas mewah harga murah hingga kini masih digemari hampir semua kalangan. Dengan iming-iming tersebut, tak jarang banyak yang tergiur hingga akhirnya jatuh dalam perangkap dan mendapatkan karpet yang tidak sesuai harapan. Niat hati ingin menghemat pengeluaran, justru mendapat barang yang cepat rusak. Jika sudah begini, solusi untuk membuatnya tampak baru lagi, kadang susah dan tak ada pilihan lain selain membeli lagi yang baru. Bukannya hemat, malah keluar banyak uang, waktu dan tenaga.
Lalu bagaimana memilih karpet masjid yang bagus dan sesuai harapan? Simak tips berikut ini
Budgetting dan Luas Ruang masjid
Hal ini memang berperan penting sebagai tahap awal sebelum melakukan transaksi. Hitung dengan benar berapa budget anda dan berapa luas ruang masjid yang akan dicover. Tak sedikit penjual yang melayani konsultasi mengenai product dan budgeting, jangan sungkan untuk menyampaikan berapa luas masjid anda dan sampaikan budget anda.
Spesifikasi
Berbicara mengenai spesifikasi berarti berbicara mengenai ranah kualitas. Anda tentu mengharapkan karpet masjid dengan kualitas bagus, awet dan mampu betahan hingga jangka waktu yang lama, bukan? Sekali dayung, dua-tiga pulau terlampaui, sekali beli, bisa bertahan hingga bertahun-tahun, motif dan warnanya cantik lagi. Dalam hal ini, biasanya penjual akan memberikan beberapa alternative karpet sajadah dengan kualitas dan harga yang berbeda, anda tinggal memilih mana yang paling sesuai dengan keinginan anda. Jika perlu, mintalah mereka untuk membuatkan penawaran resmi dengan berbagai pilihan grade dan harga yang ada, disertai dengan katalog dan fotonya, jadi bisa didiskusikan lebih lanjut dengan Dewan Kepengurusan Masjid.
Motif dan warna
Memilih motif dan warna sebaiknya disesuakan dengan interior masjid. Apa warna dominasi ruangan, adakah ukiran maupun warna khusus yang menghiasi tembok, pilar maupun kubahnya? Kenali dengan betul bagaimana nuansa masjid anda, jika hal ini terasa sulit, pililhlah warna netral sepeti hijau atau merah dengan motif polos minimalis yang aman dan sangat cocok untuk dipadukan dengan apapun jenis interior ruang masjid. Tak perlu takut motif ‘terlalu rame’ dan bisa mengganggu konsentrasi sholat, tak perlu pula khawatir ‘tabrak warna’
Proses instalasi
Jika tips di atas sudah dilakukan dan barang sudah di tangan, selanjutnya adalah proses pemasangan karpet sajadah itu sendiri. Hal ini tidak boleh dianggap remeh. Jika sajadah dipasang asal-asalan, hasil akhir akan tumpang tindih, belum lagi jika kondisi ruang masjid memiliki sudut sulit, pilar-pilar, atau kiblat yang serong. Jika tidak dikerjakan dengan benar, akan sangat disayangkan anggaran yang sudah dikeluarkan untuk mendapatkan karpet berkualitas namun pemasangannya tidak rapi dan pas. Membeli karpet di pasaran, kadang tidak melayani pemasangannya, jadi DKM sebisa mungkin untuk lebih memperhatikan cara memasang karpet sajadah yang benar. Untuk itu, pilihlan toko yang tak hanya menjual namun juga melayani pemasangannya. Pastikan penjual tersebut sudah professional dan ahli di bidangnya. Hal ini bisa dilihat dari track reccordnya, bisa dari situs web resminya, maupun dari testimony pelanggan yang pernah bekerja sama dengan mereka.
Baiklah demikian tips memilih karpet masjid ala Picasso Rugs and Carpets, semoga bermanfaat.