Lombok tak hanya tersohor sebagai sebagai destinasi wisata favorit saja, Pulau Seribu Masjid ini juga memiliki daya tarik wisata religi karena selain banyaknya jumlah masjid di sana, bangunan masjid di pulau ini pun megah dan indah. Berikut jajaran 10 masjid terbesar dan termegah yang ada di pulau Lombok:
1. Islamic Center Hubbul Wathan
Masjid terbesar di Lombok yang pertama berlokasi di Jln. Udayana, No.01 Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat. Masjid yang berdiri diatas lahan seluas 10.000 meter persegi ini dibangun pada tahun 2014 dan menghabiskan dana sebesar 6 miliar Rupiah.
Masjid ini memiliki luas bangunan 1.500 meter persegi dan mampu menampung lebih dari 1.000 jamaah. Selain bangunan nya yang luas, masjid Hubbul wathan juga memiliki fasilitas yang cukup lengkap, diantaranya tempat penitipan sepatu dan tas, perpustakaan berbasis multimedia, koperasi, dan taman.
Nama hubbul wathan sendiri memiliki arti cinta tanah air. Gurbernur Nusa Tenggara Barat, Tuan Guru Bajang menerangkan maksud dari pemberian nama ini adalah agar masyarakat selalu ingat bahwa bumi yang kita pijak ini adalah amanah Allah SWT, sehingga kita wajib mencintainya sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT. Selain namanya yang sarat akan filosofi, waktu peresmian masjid ini juga tak kalah sarat akan makna. Masjid ini sendiri diresmikan pada hari Raya Idul Adha tahun 2016. Hal tersebut untuk mengingatkan masyarakat tentang semangat berkurban dengan ikhlas karena Allah Ta’ala.
2. Masjid Raya Nurul Bilad
Masjid yang diresmikan langsung oleh Presiden Jokowi pada tanggal 20 Oktober 2017 ini berlokasi di Mendalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Dibangun diatas tanah seluas 8 hektar, masjid ini memiliki gaya arsitektur kombinasi tradisional dan modern. Tak heran jika masjid ini banyak di datangi oleh wisatawan, bukan hanya untuk beribadah tetapi juga untuk menikmati keindahan desain masjidnya.
Nama Nurul Bilad yang berarti Cahaya Negara diberikan langsung oleh Tuan Guru Bajang, Gurbernur NTB. Tujuan pemberian nama tersebut adalah agar masjid ini memberikan cahaya bukan hanya bagi masyarakat Lombok Tengah, tetapi juga menerangi semua aspek di wilayah Lombok Tengah.
3. Masjid Al-akbar Masbagik
Dari Lombok Tengah kita bergeser ke Lombok Timur. Tempat dimana Masjid Al-Akbar Masbagik berdiri. Masjid ini dibangunpada tahun 1975 diatas tanah wakaf seluas 1.672 meter persegi. Masjid Al-akbar Masbagik sendiri memiliki luas bangunan sekitar 750 meter persegi dan mampu menampung jamaah hingga 6.000 orang.
Masjid ini memiliki fasilitas yang lumayan lengkap seperti perpustaan multimedia, gedung aula pertemuan, taman, gedung TPQ, kantin, dan tempat parkir yang luas. Fasilitasnya yang lengkap ini menjadikan nya terpilih menjadi salah satu peserta percontohan Masjid Besar mewakili Nusa Tenggara Barat di tingkat Nasional.
4. Masjid Darussalam
Masjid Darussalam adalah nama salah satu masjid besar di Lombok Tengah. Tepatnya terletak di jalan Kopang, Rembiga, Loteng. Masjid ini termasuk masjid yang sangat tua, pasalnya telah dibangun sejak tahun 1800M. masjid yang sempat mengalami kerusakan akibat gempa Lombok beberapa waktu lalu ini berdiri diatas lahan 40.000 meter persegi. Meskipun lahan yang yang digunakan cukup luas, namun bangunan masjid sendiri hanya memiliki luas 580 meter persegi.
Hal ini dikarenakan area disekitar masjid Darussalam digunakan untuk membangun fasilitas masjid yang lain seperti tempat parkir yang luas, taman, gudang, TPQ, dan perpustakaan yang terpisah dari bangunan masjid itu sendiri. Paska gempa Lombok beberapa waktu lalu, Masjid Darussalam direnovasi dan membutuhkan Dana sekitar 1,2 miliar rupiah. Dana tersebut diperoleh dari sumbangan masyarakat dan bantuan pemerintah melalui APBD.
5. Masjid Agung Praya
Masjid agung praya sebenarnya sudah berdiri sejak tahun 1979. Namun pada waktu itu bangunannya masih berwujud musholah. Baru pada tahun 2000 masjid yang bediri diatas lahan seluas 4 hektar itu dibangun ulang hingga sekarang ini mampu menampung 10.000 jamaah, sekaligus menjadikannya salah satu masjid terbesar di Nusa Tenggara Barat.
Berdirinya masjid ini berawal dari kepemimpinan Bupati kolonel Lalu Rudy Irham Srigede. Kemudian saat pemerintahan berpindah ke tangan bupati H.M. Suhaili tahun 2014 lalu, masjid ini direnovasi dan dibangun beberapa fasilitas lainnya. Tak tanggung-tanggung Bupati H.M. Suhali menyiapkan dana 8 miliar rupiah. Dana tersebut diperoleh dari sumbangan masyarakat Loteng, sumbangan sukarela PNS, dan bantuan pemerintah melalui APBD sebesar 2 miliar rupiah.
6. Masjid Jami’ Al-Mujahiddin
Masjid Nurul Mujahiddin atau biasa disebut dengan Masjid Jami’ Al-Mujahiddin ini berlokasi di Jln. TGH Abdul MaJid No.110 , Sandubaya Selong, Kab. Lombok Timur. Bangunan masjid yang megah tersebut berdiri diatas lahan seluas 1,2 hektar dengan luas bangunanya yang mencapai 1.540 meter persegi. Proses pembangunan Masjid Al-Mujahiddin sendiri dimulai pada tahun 1957.
Masjid yang megah ini dapat menampung hingga 5.000 jamaah pada hari biasa, dan 7.000 jamaah pada hari raya idul fitri. Keindahan dan kemegahan masjid ini merupakan hasil rancangan dari seorang arsitek Ir. H. M. Aminolah. Desain bangunan masjid ini menggunakan pola ceruk terbuka dengan kombinasi warna dinding biru dan putih. Kubah utamanya berwarna biru muda dengan keempat menara yang menjulang tinggi setinggi 27 meter mengapit kuba utama.
7. Masjid Jamiq Baiturrahman.
Masjid yang telah berdiri sejak 219 tahun silam ini terletak di jln. TGH. Ibrahim Al-Khalidy, Kediri, kota Lombok Barat. Masjid ini dibangun 2 lantai dengan luas bangunan mencapai 7.200 meter persegi dan mampu menampung hingga 1.500 jamaah. Masjid jamiq baiturrahman bukan hanya digunakan untuk beribadah sholat saja.
Tetapi juga digunakan sebagai tempat menghafalkan Al-quran. Setiap sore banyak ditemui anak-anak kecil dan anak-anak muda berlalu-lalang membawa kitab suci, mereka bergegas menuju masjid untuk mengaji dan menghafalkan Al-Quran. Dari masjid ini para penghafal Al-quran dan anak-anak yatim terus melantunkan doa-doa penuh ikhlas demi kejayaan dan pengembangan kota santri ini dari masa ke masa.
Itulah ketujuh masjid terbesar di pulau Lombok yang cocok dijadikan destinasi wisata religi bagi anda dan keluarga. Dan semoga dengan banyaknya keberadaan masjid di Indonesia dapat menjadi motivasi bagi kita umat muslim untuk lebih semangat beribadah, terlebih lagi menjadi motivasi bagi kita untuk menyisihkan uang guna menyumbang pembangunan dan perenovasian masjid disekitar kita.
